Sunday, 18 December 2022 15:52 WIB
PanganNews.id Jakarta - Pisang buah yang dibiarkan masak dipohon akan memiliki cita rasa (flavour) yang lebih baik dibandingkan buah pisang yang matang karena diperam. Pisang biasanya dipanen sewaktu masih hijau, tetapi sudah cukup tua secara fisiologis. Kematangan pisang berkaitan dengan perubahan warna kulit, yaitu dari hijau, kuning, sampai timbulnya bercak-bercak cokelat. Pisang sudah mencapai kematangan optimum ketika seluruh kulitnya berwarna kuning. Proses sudah selesai dan memasuki pembusukan ketika bercak cokelat muncul. Terakhir, bila bintik cokelat sudah merata, berarti pisang mulai membusuk.
Pisang barangan adalah salah satu jenis pisang yang sangat digemari oleh konsumen, ada beberapa jenis pisang barangan yaitu Barangan Merah, Kuning dan Putih. Ciri khas setiap jenis dibedakan dengan mudah dari warna dan aroma daging buahnya sedangkan morfologi tanaman hampir seragam, daging buah pisang Barangan Merah berwarna kuning kemerah-merahan, pisang barangan kuning berwarna kuning muda, sedangkan pisang barangan putih daging buahnya berwarna putih, lebih kecil dan harum sehingga kurang diminati konsumen. Pisang Barangan Merah sangat disukai masyarakat karena aromana lebih harum dan lebih manis dibandingkan Barangan Kuning dan Putih.
Pisang barangan merah memiliki sifat lebih baik dibandingkan pisang barangan kuning. Jika ditinjau dari segi rasa, pisang barangan merah memiliki rasa lebih manis dari sifat pisang barangan kuning yang memiliki rasa agak manis dan sedikit asam. Jika dilihat dari bentuk buah kedua pisang ini memiliki perbedaan pada ujung buahnya, pisang barangan merah memiliki ujung yang meruncing, sedangkan pisangan barangan kuning membulat.
Permintaan buah pisang barangan akhir-akhir ini terus meningkat terutama di kota-kota besar Sumatera Utara dan Jakarta, sehingga beberapa petani telah mulai membudidayakan secara komersial. Bercocok tanam pisang barangan sangat berbeda dengan tanaman pisang lainnya, karena pisang ini mengingankan pemeliharaan intensif guna mendapatkan produksi yang tinggi dan kualitas buah yang baik.
Pisang barangan juga berfungsi sebagai pangan fungsional pada saat ini, karena mengandung satu atau lebih komponen pembentuk yang mempunyai fungsi fisiologis tertentu, dan bermanfaat bagi kesehatan. Pisang barangan pangan fungsional lokal memberikan efek positif bagi kesehatan, ketersediaannya akan sangat membantu program pemerintah, karena dapat mencukupi sumber zat gizi. Selain itu dapat mencegah dan menurunkan terjadinya penyakit degeneratif yang disebabkan oleh perubahan gaya hidup dan pola konsumsi pangan, serta masalah gizi. Kandungan kalium yang cukup banyak dalam buah pisang mampu menurunkan tekanan darah, menjaga kesehatan jantung, dan memperlancar pengiriman oksigen ke otak. Manfaat lain pisang, bisa menjadi pengganti makanan pokok, sehingga mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap beras, hal ini akan meningkatkan ketahanan pangan.
Kontributor : Ircham Riyadi
3 jam yang lalu
6 jam yang lalu
You must login to comment...
Be the first comment...