Wednesday, 12 April 2023 15:30 WIB
PanganNews.id, Jakarta - Nasi merupakan makanan pokok yang paling dikenal masyarakat Indonesia. Padahal dilihat dari segi kesehatan, nasi bukanlah satu-satunya sumber makanan agar perut kenyang.
Dikutip dari sehatq.com, nasi putih sebetulnya bukan merupakan makanan wajib, melainkan hanya salah satu dari sekian banyak sumber karbohidrat. Jenis makanan pokok lain seperti ubi, singkong, hingga pisang bisa juga dijadikan sebagai sumber karbohidrat utama yang disajikan bersama lauk-pauk dan sayurnya.
Lantas, apa saja yang menjadi makanan pokok masyarakat Indonesia? Dari Sabang sampai Merauke, berikut macam-macam makanan pokok orang Indonesia dan kandungan gizinya:
1. Nasi
Beras merupakan makanan pokok orang Indonesia yang paling terkenal. Sebenarnya tidak hanya di Indonesia, beras atau nasi juga menjadi makanan pokok di banyak negara di dunia, terutama di benua Asia.
Sebab, nasi putih memang bisa menjadi sumber energi yang baik untuk tubuh. Dikutip dari Pedoman Gizi Seimbang Kemenkes, dalam seporsi nasi atau sekitar 100 gram nasi putih, terdapat hampir 174 kalori, 4 gram protein dan 40 gram karbohidrat.
Sayangnya, makanan pokok ini banyak mengandung gula, sehingga tidak disarankan untuk penderita diabetes atau orang yang sedang membatasi asupan gula.
Saat ini sudah tersedia berbagai jenis nasi yang lebih sehat dari nasi putih seperti nasi merah, nasi dari beras hitam, hingga nasi coklat. Jadi, jika Anda bosan dengan nasi putih, cukup ganti jenis nasi dengan jenis yang lebih sehat.
2. Singkong
Di banyak bagian di Indonesia, Singkong menjadi makanan pokok. Tumbuhan akar ini biasa diolah menjadi berbagai masakan mulai dari singkong goreng, singkong rebus, hingga tiwul.
Singkong merupakan salah satu makanan paling padat nutrisi. Sebagai alternatif makanan selain nasi, dalam sekitar 120 gram singkong terkandung 40 gram karbohidrat, 146 kalori dan 2 gram serat, gula, dan protein.
3. Sagu
Sagu merupakan makanan pokok untuk masyarakat di Indonesia bagian timur. Makanan yang didapatkan dari pohon bernama sama ini, biasa diolah menjadi papeda dan disajikan bersama ikan kuah kuning serta sayur.
Sagu sebenarnya tidak mengandung terlalu banyak nutrisi. Namun, makanan ini bisa menjadi sumber energi yang baik karena kandungan karbohidrat dan kalorinya tinggi.
Di dalamnya juga sebenarnya masih terdapat mineral seperti zat besi, kalium, dan kalsium. Selain itu, sagu juga mengandung vitamin dan asam folat. Hanya saja jumlahnya tidak banyak.
4. Jagung
Sudah pernah dengar makanan nasi jagung? Ini adalah salah satu makanan pokok Indonesia yang terkenal, selain nasi.
Daerah di Indonesia yang menjadikan jagung sebagai makanan pokok adalah masyarakat Madura dan beberapa daerah di Jawa Timur. Sedikit berbeda dari sumber karbohidrat lainnya, makanan ini juga kaya vitamin, mineral, dan serat.
Dalam satu porsi jagung manis atau sekitar 160 gram, terdapat 177 kalori dan 41 gram karbohidrat. Sementara untuk alternatif pengganti satu porsi nasi atau dalam 125 gram jagung segar mengandung 90,2 kalori.
Makanan ini juga bisa membantu memenuhi kebutuhan vitamin C, vitamin B1, vitamin B9, serta magnesium dan kalium harian Anda.
5. Ubi
Ubi bisa menjadi pengganti yang lebih sehat bagi orang yang sedang diet atau ingin mengurangi nasi. Sebab, makanan ini merupakan sumber energi yang baik sekaligus memberikan anda serat, vitamin, dan mineral.
Bahkan, ubi jalar sangatlah kaya akan vitamin A, vitamin C, dan mineral mangan. Ketiganya sangatlah penting untuk kesehatan tubuh dan bisa mengurangi risiko munculnya berbagai penyakit berbahaya.
6. Pisang
Tahukah Anda jika pisang adalah buah paling populer sedunia? Tidak hanya dinikmati langsung sebagai makanan manis, pisang ternyata juga dijadikan makanan pokok di beberapa daerah di Indonesia.
Di beberapa negara lain di benua Afrika dan di negara-negara Amerika Selatan, buah ini juga biasa disajikan sebagai pendamping daging dan sayur. Namun, jenis pisang yang digunakan tentu berbeda dari pisang yang biasa diolah untuk kue atau untuk dimakan langsung.
Sebagai pengganti nasi, pisang sendiri memiliki kandungan kalori yang berbeda-beda jika dilihat dari jenis buahnya. Satu porsi pisang ambon atau setara 100 gram nasi mengandung 74,2 kalori, pisang barangan 236 kalori dan pisang raja mengandung 126 kalori.
Pisang juga kaya akan kalium atau yang bisa disebut juga sebagai potasium. Kalium diperlukan untuk menjaga keseimbangan cairan di tubuh dan mengatur penyerapan dan pembuangan nutrisi di sel.
Kalium juga diperlukan untuk membantu otot berkontraksi, termasuk otot jantung. Sehingga, mineral ini juga penting untuk menjaga detak jantung tetap teratur dan menstabilkan tekanan darah.
Penulis: Egi Abdul Mughni
Editor: R Muttaqien
3 jam yang lalu
6 jam yang lalu
You must login to comment...
Be the first comment...