Tuesday, 18 April 2023 14:00 WIB
PanganNews.id, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mencatat, nilai ekspor produk perikanan Indonesia mencapai US$6,24 miliar dengan volume 1,22 juta ton pada 2022.
Nilai itu mengalami kenaikan 9,15% dibanding tahun sebelumnya yang hanya sampai US$5,72 juta. Bahkan nilai ekspor ini merupakan nilai ekspor tertinggi dari 10 tahun terakhir.
Melihat trennya, nilai ekspor perikanan Indonesia cenderung meningkat dalam satu dekade terakhir. Nilai ekspor perikanan pun mencapai rekor terbesarnya pada tahun lalu.
Lebih rinci, udang menjadi komoditas hasil laut dengan nilai ekspor terbesar pada 2022 ini, yakni mencapai angka US$2,16 miliar dengan volume 241.201 ton. Namun, nilai itu mengalami penurunan 3,22% dari tahun sebelumnya yakni sebesar US$2,23 miliar.
Sementara, ekspor tongkol, tuna, dan cumi dicatat KKP sebesar US$960,27 juta dengan volume 194.723 ton. Kemudian, ekspor sotong dan gurita mencapai US$737,13 juta dengan volume 157.723 ton.
Tak hanya binatang laut, Indonesia juga mengekspor rumput laut senilai US$600,36 juta dengan berat 253.680 ton pada 2022 dan ekspor rajungan-kepiting dari Indonesia senilai US$484,23 juta dengan volume 29.177 ton.
Terakhir, nilai ekspor hasil laut lainnya sebesar US$1,3 miliar pada 2022. Volume ekspor dari komoditas tersebut sebanyak 347.555 ton. (Egi)
58 menit yang lalu
Tuesday, 10 December 2024 16:56 WIB
You must login to comment...
Be the first comment...