Tuesday, 11 June 2024 11:00 WIB
PanganNews.id, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) akan menempatkan sebanyak 103 dari 300 lulusan Sekolah Usaha Perikanan Menengah (SUPM) untuk bekerja di luar negeri.
Menteri KP Sakti Wahyu Trenggono memaparkan, 103 lulusan itu dikerjakan di luar negeri untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) ungguldalam mencapai keberhasilan program dan kebijakan ekonomi biru.
“Kualitas SDM harus mendapatkan prioritas utama untuk ditingkatkan dan dikembangkan," ujarnya.
Trenggono mengatakan, arah kebijakan pendidikan menengah vokasi di lingkup Kementerian KP diutamakan untuk meningkatkan kualitas SDM terampil, unggul, berintegritas, produktif, kreatif, inovatif, dan bertalenta global.
Dalam hal ini, mereka akan dibekali kemampuan pada bidang kelautan dan perikanan dengan penguatan karakter dan kedisiplinan.
"Lulusan satuan pendidikan kelautan dan perikanan harus dapat dimanfaatkan negara, baik di pemerintahan maupun di dunia usaha dan di dunia industri,” katanya dalam siaran pers.
Trenggono juga mengatakan, lulusan satuan pendidikan (satdik) KP juga dapat menciptakan peluang usaha yang luas serta menghasilkan produk kompetitif yang bisa diterima secara nasional maupun global.
Adapun lulusan yang bekerja di dalam negeri terdiri dari 31 orang bekerja di industri, 29 orang melakukan rintisan wirausaha bidang kelautan dan perikanan, dan 51 orang melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
Dengan terserapnya para wisudawan di luar negeri, beberapa di antara lulusan tersebut tidak dapat mengikuti prosesi wisuda karena telah bekerja di industri dalam dan luar negeri. Oleh karenanya, para lulusan yang dapat menghadiri prosesi wisuda secara luring sebanyak 308 orang.
Penulis: Egi Abdul Mugni
Editor : R Muttaqien
Tuesday, 11 March 2025 15:04 WIB
Wednesday, 05 March 2025 13:55 WIB
Thursday, 27 February 2025 08:17 WIB
Friday, 07 February 2025 12:43 WIB
You must login to comment...
Be the first comment...