Dukung Ketahanan Pangan, Kementan Tanam Bersama Petani Muda Kabupaten Takalar

Pangannews.id

Thursday, 15 May 2025 17:25 WIB

news
Dukung Ketahanan Pangan, Kementan Tanam Bersama Petani Muda Kabupaten Takalar. (Foto: dok. Kementan)

PanganNews.id - Dalam upaya strategis mewujudkan ketahanan pangan nasional melalui Program Swasembada Pangan, Kementerian Pertanian (Kementan) terus bergerak aktif melibatkan berbagai pihak. Presiden RI Prabowo Subianto sebelumnya telah menegaskan bahwa swasembada pangan merupakan fondasi penting bagi kedaulatan negara. Sejalan dengan target Kementerian Pertanian untuk mencapai swasembada pangan dalam 4-5 tahun mendatang, berbagai kegiatan kolaboratif terus digencarkan.

Kementerian Pertanian melalui Pusat Pendidikan Pertanian, Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) bersama dengan Dinas Pertanian Takalar dan Balai Penyuluh Pertanian Galesong mengadakan acara tanam bersama yang dilaksanakan pada tanggal 9 Mei 2025 di lahan sawah Balai Penyuluh Pertanian Galesong, Desa Pa'rasangang Beru. Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat seperti organisasi mahasiswa cabang kabupaten takalar, Kepala Desa Pa'rasangang Beru serta petani - petani muda. Dinas Pertanian Takalar berharap melalui kegiatan ini, petani muda di Kabupaten Takalar dapat merasakan bentuk bantuan pemerintah dan mendorong pemuda lainnya untuk ikut serta bertani.

Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa generasi muda adalah kunci tercapainya swasembada pangan. "Kunci keberhasilan swasembada pangan terletak pada generasi muda. Dengan keterlibatan petani milenial, teknologi modern, dan sumber daya alam yang kita miliki, saya yakin kita bisa melampaui target," tegasnya.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Idha Widi Arsanti menekankan pentingnya kolaborasi dengan pihak pusat serta tokoh - tokoh dan instansi daerah untuk mencapai impian swasembada pangan. "Untuk mewujudkan swasembada pangan ini tidak bisa sendirian, kita harus terus bergandengan tangan dengan semua pihak," kata Santi.

Bupati Takalar Mohammad Firdaus menyambut ucapan Menteri Pertanian dan ikut mendorong petani muda untuk ikut serta bekerja sama dan bekerja cerdas dengan bantuan Alat Mesin Pertanian. "Dan transformasi di bidang pertanian harus dilaksanakan dengan menggunakan alat pertanian yang semakin modern untuk mendapatkan hasil maksimal," katanya.

Kerja sama pemerintah dan bantuan pertanian yang terus menerus dikirimkan disambut hangat oleh petani-petani muda di Kabupaten Takalar. Irwan Ola, Ketua BPC HIPMI Takalar menyampaikan apresiasi besar kepada tindakan pemerintah mendukung pertanian di Takalar. "Saya mengapresiasi bahwa konsep yang dibangun oleh pak Kadis yang mencoba mengkolaborasikan adalah hal yang pertama di Takalar," ucapnya. ia pun menambahkan bahwa ke depannya diharapkan untuk adanya program pemberdayaan bagi petani muda di Takalar.

 "Bagaimana kalau kita menghitung dari sekian rumah, bagaimana program pemberdayaan itu maka ini saya kira selain menambahkan pada persoalan ekonomi, dan juga kemudian lebih pada mengubah mindset berpikir maka kita membangun mental Indonesia".

Kasim selaku Ketua Himpunan Mahasiswa Islam Kabupaten Takalar ikut menunjukkan apresiasi dan harapan ke depan dari program pemerintah.

"Tentunya harapan kami ke depan, kami berharap juga kementerian mampu melihat Takalar sebagai satu letupan-letupan kecil yang tentunya nantinya menjadi ledakan-ledakan besar ketika swasembada pangan di Indonesia tercapai," katanya. 

Tanam bersama ini diharapkan menjadi awal titik jalan perjuangan bagi petani muda Takalar untuk dapat mengembalikan kedaulatan petani dan mencapai swasembada pangan di Kabupaten Takalar. (*/Adv)


Kolom Komentar

You must login to comment...