Lomba Memasak di Bogor Tingkatkan Kesadaran Gizi dan Kreatifitas Kuliner Lokal

Jurnalis Pangannews

Tuesday, 30 January 2024 18:04 WIB

news
Rumah Sakit Islam Bogor menyelenggarakan lomba memasak dengan tema "Gizi Seimbang dan Halal dengan Bahan Lokal". (PanganNews,id)

PanganNews.id, Bogor - Dalam rangka memperingati Hari Gizi Nasional ke-64, Rumah Sakit Islam Bogor menyelenggarakan lomba memasak dengan tema "Gizi Seimbang dan Halal dengan Bahan Lokal" pada Selasa, 30 Januari 2024.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya gizi seimbang dan bahan makanan yang halal dalam masyarakat.

Menurut Istri Wali Kota Bogor, Yane Ardian, lomba memasak merupakan langkah positif dalam membangun generasi yang berkualitas melalui variasi makanan yang beragam.

"Padahal melalui lomba memasak tercipta variasi makanan yang beragam. Sehingga dapat diterapkan pola masakan di rumah dengan menu yang bergizi," kata Yane.

Yane Ardian juga menyoroti pentingnya memasak sebagai keterampilan hidup dan berharap agar lomba memasak ini dapat menjadi motivasi untuk memasak dengan produk yang halal dan enak.

Dukungan juga datang dari Ketua Yayasan RS Islam Bogor, Dwi Sudharto yang menyatakan bahwa lomba memasak adalah salah satu wujud nyata komitmen RS Islam Bogor untuk melayani umat.

RS Islam Bogor, yang dibentuk pada tahun 1982, memiliki visi untuk menjadi rumah sakit Islami yang tepercaya dan berkualitas. Saat ini, RS Islam Bogor telah diakui sebagai rumah sakit tipe C dengan akreditasi tingkat paripurna dari KARS.

Instalasi Gizi RS Islam Bogor juga telah bersertifikat halal, mendukung visi RS Islam Bogor sebagai rumah sakit syariah yang menjadi kebanggaan umat di Kota Bogor.

Ketua Panitia Lomba, Meirina Darmastuti, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam lomba memasak tersebut, yang diikuti oleh 36 peserta dari masyarakat umum dan karyawan RS Islam Bogor.

"Lomba dibagi menjadi 2 tahap, yaitu penyisihan dan final. Pada Tahap Final, 5 finalis akan memasak satu menu makanan lengkap dalam waktu 30 menit dengan komposisi makanan yang mengandung sumber karbohidrat, protein, lemak, sayur, dan buah," jelas Meirina.

Dewan Juri dalam perlombaan ini terdiri dari para Chef yang berkompeten di bidangnya, antara lain H. Muhammad Affan, Chef Consultant Ardhita Restaurant and Lounge dan Ketua Indonesian Chef Association (ICA) BPC Bogor, Chef Munandar dari Uttara Restaurant, dan drg. Hj. Dewi Wiyana, M.Kes, praktisi kesehatan.


Reporter: Ajat Nicko
Editor: R Muttaqien


Kolom Komentar

You must login to comment...