Malam Puncak Saka Tarunabumi, Kementan bersama Mahasiswa Polbangtan dan PEPI Kukuhkan Komitmen Sebagai Petani Muda Indonesia

Pangannews.id

Monday, 30 June 2025 12:20 WIB

Kegiatan Perkemahan Saka Tarunabumi Lingkup Kementerian Pertanian. (Foto: dok. Kementan)

PanganNews.id – Kegiatan Perkemahan Saka Tarunabumi Lingkup Kementerian Pertanian mencapai puncaknya dalam sesi malam yang penuh semangat dengan refleksi kebangsaan dan rasa kebersamaan, Sabtu (29/06/2025).

Dalam suasana yang khidmat di Bumi Perkemahan Cibubur, ratusan peserta yang terdiri dari mahasiswa Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Bogor dan Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia (PEPI) mengikuti sesi api unggun sebagai simbol tekad membangun masa depan pertanian Indonesia.

Malam puncak ini turut dihadiri oleh Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Idha Widi Arsanti yang sekaligus memimpin jalannya apel malam beserta jajaran Pejabat Eselon Dua Kementerian Pertanian. 

Hadir pula Komisaris Jenderal Polisi (Purn.) Budi Waseso dan Mayor Jenderal (Purn.) Bachtiar Utomo yang merupakan Ketua dan Wakil Ketua Pengurus Kwartir Nasional yang menyampaikan arahan dan apresiasi atas semangat generasi muda pertanian.

Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman, menekankan pentingnya peran generasi muda untuk membangun pertanian Indonesia.

Menurutnya, Indonesia membutuhkan pemuda yang tidak hanya cerdas, tapi juga berkarakter kuat menghadapi tantangan zaman.

“Dengan karakter yang kuat, jujur, disiplin, dan pekerja keras, pemuda Indonesia bisa menjadi ujung tombak mewujudkan swasembada pangan dan mengantarkan Indonesia menjadi lumbung pangan dunia,” ujar Mentan Amran.

Senada dengan itu, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Idha Widi Arsanti menegaskan pentingnya pendekatan yang inovatif dan adaptif untuk menarik minat anak muda terhadap sektor pertanian. Ia mengatakan bahwa teknologi, khususnya di bidang alsintan, menjadi salah satu pintu masuk yang efektif untuk membangun ketertarikan generasi muda.

Seusai acara berlangsung, Ibu Kepala Badan menyampaikan bahwa “Kegiatan seperti ini akan terus dilakukan secara rutin. Tujuannya tidak hanya agar anak muda mencintai pertanian, tetapi juga agar mereka mampu menginspirasi rekan-rekan sebaya untuk ikut terjun di sektor pangan.”

Kemeriahan malam juga terasa dengan hadirnya penampilan atraktif dari drum band Polbangtan Bogor, yang membawakan irama semangat dan disiplin. Penampilan ini sukses memukau peserta dan undangan, serta menjadi simbol kolaborasi antara kemampuan akademik dan seni dalam membentuk generasi muda pertanian yang dinamis.

Kepala Pusat Pendidikan Pertanian, Muhammad Amin, menyampaikan bahwa Saka Tarunabumi merupakan kekuatan strategis untuk menjawab krisis regenerasi petani. Ia menegaskan pentingnya peran pemuda dalam mewujudkan swasembada pangan melalui pembentukan barisan petani muda yang terampil, adaptif, dan berdedikasi.

“Kita bukan hanya mengenal pacul, tapi juga gadget. Kita bukan hanya belajar bertani, namun kita membangun masa depan pertanian. Petani adalah profesi masa depan. Dan pangan, adalah isu strategis yang saat ini sangat penting,” ujar Kapusdiktan.

Senada dengan hal tersebut dalam sambutannya, Komisaris Jenderal Polisi (Purn.) Budi Waseso, menegaskan peran penting kepramukaan dalam pembangunan sektor pangan nasional.

“Saka Tarunabumi memegang peran penting dalam mendukung ketahanan pangan. Melalui kegiatan kepramukaan, kita mengajarkan generasi muda untuk peduli terhadap pengelolaan sumber daya alam dan memahami pentingnya keberlanjutan pangan untuk masa depan bangsa,” ujar Budi Waseso.

Sebagai bentuk apresiasi peserta terbaik menerima hadiah untuk beberapa perlombaan yang dilangsungkan pada sepanjang kegiatan. Hadiah tersebut yang mencerminkan semangat, keteladanan, dan kontribusi mereka selama kegiatan. (*/Adv)