Jumat, 10 November 2023 15:16 WIB
PanganNews id, Serang Banten- Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah terus berupaya untuk mengembangkan potensi perikanan.
Menurut dia, Kabupaten Serang memiliki potensi perikanan yang sangat banyak.
Hal itu disampaikan Tatu saat menghadiri Serang Aquatic Festival 2023 di Halaman Pendopo Bupati Serang pada Selasa, 7 November 2023 kemarin.
Pada acara tersebut, terdapat banyak stand perikanan. Mulai dari ikan budidaya, landscape akuarium, hingga makanan olahan perikanan.
Tatu menyampaikan, Serang Aquatic Festival 2023 merupakan agenda untuk mempertemukan para pegiat perikanan. Mulai dari nelayan, pembudidaya, perusahaan, hingga tenagah ahli dari Perguruan Tinggi.
"Di sini mereka semua dipertemukan untuk mendiskusikan pengembangan potensi perikanan di Kabupaten Serang," katanya kepada wartawan.
Namun, kata Tatu, acara ini bukan hanya seremonial saja. Akan tetapi akan ada tindak lanjut dari Dinas Perikanan dengan langsung melakukan program pengembangan di wilayah pesisir.
Menurutnya, Kabupaten Serang mempunyai semua potensi perikanan. Mulai dari garis pantai yang panjang, lahan tambak yang luas, hingga kualitas air tawar yang bagus.
"Kabupaten Serang punya potensi yang sangat lengkap," ujarnya.
Ia menilai potensi yang ada itu belum dikelola maksimal. Sehingga Kabupaten Serang belum menjadi icon perikanan.
"Kita punya produk perikanan yang unggul, seperti bandeng, udang faname, udang lobster," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Serang Zaldi Dhuhana mengatakan, Serang Aquatic Festival 2023 merupakan bentuk kolaborasi antar semua pihak untuk mengembangkan potensi perikanan di Kabupaten Serang.
Ia mengatakan, dalam acara ini akan menghasilkan potensi perikanan yang dapat dikembangkan.
"Tindak lanjutnya nanti ada outputnya, kita sama-sama menyatukan persepsi untuk mengembangkan perikanan," ujarnya.
Penulis: Ajat Nicko
Editor: R Muttaqien
Kamis, 12 September 2024 20:19 WIB
Selasa, 10 September 2024 15:47 WIB
Selasa, 10 September 2024 14:48 WIB
Senin, 09 September 2024 11:04 WIB
You must login to comment...
Be the first comment...