Harga Cabai, Gula, dan Daging Turun di Akhir Tahun 2024, Kedelai Terus Naik

Pers Pangannews

Tuesday, 31 December 2024 15:08 WIB

news
Akhir tahun 2024, harga sejumlah komoditas pangan di tingkat pedagang eceran secara umum mengalami penurunan.

Pangannews.id - Akhir tahun 2024, harga sejumlah komoditas pangan di tingkat pedagang eceran secara umum mengalami penurunan. Berdasarkan data yang diperoleh dari Panel Harga Bapanas pada Selasa, 31 Desember 2024, harga cabai rawit merah tercatat turun menjadi Rp57.040 per kilogram (kg), sementara harga gula konsumsi juga menurun menjadi Rp17.890 per kg.

Pada pukul 08.00 WIB, Bapanas melaporkan bahwa beras premium mengalami penurunan harga sebesar 0,26 persen atau sekitar Rp40, sehingga harga beras premium berada di angka Rp15.350 per kg. Meskipun demikian, harga beras medium justru sedikit naik sebesar 0,07 persen atau Rp10, menjadi Rp13.480 per kg.

Sementara itu, beras stabilitas pasokan dan harga pangan (SPHP) Bulog turun 0,16 persen atau Rp20, menjadi Rp12.470 per kg.

Selain itu, harga bawang merah juga tercatat mengalami penurunan signifikan sebesar 1,86 persen atau Rp760, menjadi Rp40.070 per kg. Begitu pula harga bawang putih bonggol yang turun 1,32 persen atau Rp560, menjadi Rp42.000 per kg.

 Komoditas cabai merah keriting turun cukup drastis, yaitu 7,71 persen atau Rp3.840, menjadi Rp45.980 per kg, sementara cabai rawit merah turun 2,66 persen atau Rp1.560, menjadi Rp57.040 per kg.

Harga daging sapi murni tercatat turun 0,46 persen atau Rp620, menjadi Rp134.360 per kg. Demikian juga dengan harga daging ayam ras yang turun 0,55 persen atau Rp210, menjadi Rp37.690 per kg, serta telur ayam ras yang mengalami penurunan sebesar 1,79 persen atau Rp550, menjadi Rp30.250 per kg.

Namun, tidak semua harga komoditas menunjukkan tren penurunan. Harga kedelai biji kering (impor) justru mengalami kenaikan sebesar 3,37 persen atau Rp350, menjadi Rp10.730 per kg.

Di sisi lain, harga minyak goreng kemasan sederhana turun 1,92 persen atau Rp360, menjadi Rp18.420 per kg, sementara minyak goreng curah juga mengalami penurunan sebesar 3,18 persen atau Rp560, menjadi Rp17.040 per kg.

Komoditas tepung terigu curah tercatat turun 0,79 persen atau Rp80, menjadi Rp9.990 per kg, sedangkan terigu non-curah turun lebih tajam sebesar 2,99 persen atau Rp390, menjadi Rp12.660 per kg.

Sedangkan, harga jagung di tingkat peternak naik 2,95 persen atau Rp180, menjadi Rp6.290 per kg, sementara harga garam halus beryodium turun 1,91 persen atau Rp220, menjadi Rp11.280 per kg.

Sementara itu, harga ikan menunjukkan pergerakan yang bervariasi. Harga ikan kembung naik 1,65 persen atau Rp640, menjadi Rp39.370 per kg, sementara harga ikan tongkol turun 3,05 persen atau Rp990, menjadi Rp31.420 per kg. Harga ikan bandeng juga turun sebesar 4,63 persen atau Rp1.570, menjadi Rp32.340 per kg.

Secara keseluruhan, meskipun beberapa komoditas pangan menunjukkan penurunan harga, ada juga yang mengalami kenaikan, terutama pada komoditas kedelai dan jagung.

Editor : Adi Permana


Kolom Komentar

You must login to comment...